Skip to main content

Gimana Jika Ada yang Minta Data, Apa Bisa Jadi Angka Kredit???

Gimana Jika Ada yang Minta Data, Apa Bisa Jadi Angka Kredit??? Jawabannya Insya Allah bisa..

Halo.. kali ini saya mencoba membuat laporan ketika ada instansi atau lembaga lainnya meminta data kepada kita. Kadang sering kan ada instansi, konsultan, atau bahkan perorangan yang minta data ke kita, kira-kira gimana nyusun angka kreditnya.... Nah, kebetulan Dinas Kominfo minta data ke kantor saya tentang data spasial untuk digunakan sebagai data SIMKel.. oke langsung aja ya..

Laporan Permintaan Data Peta Kota Tasikmalaya
Tahun 2018


Penyajian Latar Belakang Masalah (0,1)
Peningkatan pelayanan di tingkat kelurahan salah satunya adalah dengan menyajikan data/infomasi yang akurat mengenai wilayah kelurahan tersebut. Pengembangan sistem yang dilakukan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tasikmalaya dengan melakukan pengembangan Sistem Informasi Kelurahan (SIMKel) merupakan salah satu cara dalam rangka mewujudkan keterbukaan informasi yang disampaikan kepada masyarakat.
Adapun permintaan data yang diminta kepada Bappelitbangda merupakan data/informasi yang berupa data spasial yang memuat informasi mengenai toponim, jaringan pergerakan, tutupan lahan dan pemanfaatan ruang. Namun perlu diingat bahwa data spasial yang berbentuk SHP rentan untuk disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Menulis saran mengenai Tindak Lanjut yang diperlukan dalam perencanaan sektor tunggal (0,1)
Sebagai bahan masukan terhadap data/informasi yang diperlukan dari Bappelitbangada maka kami menyarankan :
1. Data spasial dalam bentuk shp harus dapat diamankan agar tidak dapat dirubah dalam sistem yang ada di Dinas Komunikasi dan Informatika.
2. Data spasial yang telah disimpan didalam server Dinas Komunikasi dan Informatika harus tidak dapat diunduh sehingga tidak dapat disalah gunakan dikemudian hari.
3. Dalam perjalanan sistem SIMKel hendaknya tidak lepas berkoordinasi dengan Bappelitbangda sebagai sumber data sehingga jika ada perubahan atau permasalahan mengenai keakuratan data dapat segera diantisipasi.

Nah,, sebenernya masih bisa banyak lagi butir perencanaan yang bisa masuk dalam laporan ini, tapi kebetulan moodnya lagi kurang neh,, jadi cukup 0,18 aja dulu.. hehehe...

Kode Butir Kegiatan
Unsur/Sub. Unsur
Angka Kredit
II.A.11
Penyajian Latar Belakang Masalah
0,1
II.F.25
Menulis Saran Mengenai Tindak Lanjut yang Diperlukan Dalam Perencanaan Proyek Sektor Tunggal
0,08

JUMLAH
0,18
Oke,, sekian dulu ya,, semoga ada manfaatnya,, 
saran dan masukan sangat saya tunggu untuk kesempuranaan laporan saya selanjutnya.. terima kasih.

Comments

Popular posts from this blog

Pengalaman Mengaji di LDII

Sebelumnya perkenalkan nama saya sandy perdana, anak-anak biasanya panggil saya sandy. Aku lahir kurang lebih 28 tahun yang lalu, tepatnya bulan oktober tahun 1980. Domisili aku pada saat itu di kota bandung di komplek margahayu raya, mungkin nama kompleks ini bagi orang bandung sudah tidak asing lagi karena terkenal kompleks yang dibangun awal tahun 1980an. Lingkungan aku bermain mulai aku kecil sampai menginjak smp sangat mendukung, dalam arti kebetulan penghuni di kompleks tersebut sepantaran dengan aku sehingga aku tidak menemui kendala dalam bermain. Seperti biasa kegiatan dari kecil sampai smp sering dilakukan bersama-sama, mulai sepulang sekolah,kita bermain dilapangan, kebetulan setiap rw punya lapangan masing-masing yang telah disediakan oleh pihak developer. Pada saat itu, hampir sebagai rutinitas kita bermain di sore hari, setelah itu orang tua kami selalu mewanti-wanti agar setelah bermain disore hari, segera mandi dan bersiap-siap untuk ke mesjid. Kebetulan mesjid di

SUCCESS STORY PROGRAM PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI PERMUKIMAN (PPSP) KOTA TASIKMALAYA

LAPORAN KARYA TULIS SUCCESS STORY PROGRAM PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI PERMUKIMAN (PPSP) KOTA TASIKMALAYA I. PENDAHULUAN Program Nasional Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) merupakan program yang diluncurkan pemerintah pusat melalui Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) Nasional yang keanggotaannya meliputi 8 (delapan) Kementerian yaitu : Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Kesehatan, Kementerian Perumahan Rakyat dan Kementerian Keuangan. Program ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memperbaiki kondisi sanitasi di Indonesia dengan mengarustamakan percepatan pembangunan sektor sanitasi, dalam rangka pencapaian target RPJMN 2010 – 2014 dan MDG’s 2015. II. SEJARAH PPSP DI KOTA TASIKMALAYA Keikutsertaan Kota Tasikmalaya dalam Program PPSP dimulai melalui pernyataan surat minat untuk mengikuti

Mau Jadi Fungsional Perencana??? Yakin... coba baca dulu ya...

Mau Jadi Fungsional Perencana??? Yakin... coba baca dulu ya... Hai.. selamat pagi... Oke, kali ini saya akan membahas tentang apa yang harus diketahui sebelum memilih untuk mengambil Jabatan Fungsional Perencana. Mungkin banyak disini teman-teman yang bertanya, kenapa sih ngambil fungsional perencana, koq ngga ke struktural/jabatan administrator, ih sayang loh,, kan punya potensi, emang gak bosen klo nanti ambil fungsional, nanti klo jadi fungsional ngga punya kebijakan loh atau yang lebih parah, fungsional merupakan orang-orang buangan... oke,, mungkin itu beberapa pertanyaan dari sekian banyak pertanyaan yang nyangkut sama saya. Dari sekian pertanyaan tersebut diatas, saya sendiri ngga mau ambil pusing, yang jelas saya mencoba menyampaikan apa yang saya rasakan sendiri sebagai fungsional perencana. Oke kita mulai ya,, oiya,, persiapkan cemilannya, karena ini lumayan menguras pikiran anda...hehehe.. Berawal dari tahun 2011, ada informasi dari Pusbindiklatren Bappen