Skip to main content

Penyusunan Desain dan Instrumen (Angka Kredit 0,3 – Perencana Muda)

Image
By
Hai.. jumpa lagi,, kali ini saya akan mengurai mengenai ini tentang buku hijau.. bagi seorang perencana, buku hijau ini merupakan suatu buku yang menjadi sangat keramat.. hehehe..
Insyaallah klo keburu saya akan coba bahas satu demi satu.. langsung aja ya.






Penyusunan Desain dan Instrumen (Angka Kredit 0,3 – Perencana Muda)
Pengertian :
Desain dan instrumen yang dimaksud adalah rancang kebijakan yang perlu ditempuh untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi.

Bukti Fisik :
Laporan berisi desain dan instrumen





Contoh :
Sdr. Sandy Perdana Arief Setiawan, ST, MT, Perencana Muda di Bappelitbangda Kota Tasikmalaya ditugaskan menyusun desain dan instrumen program penanggulangan kemiskinan di Kota Tasikmalaya.

Penanggulangan kemiskinan di Kota Tasikmalaya dilakukan dengan membagi menjadi empat klaster, yaitu bantuan terpadu berbasis keluarga, penanggulangan kemiskinan berbasis pemberdayaan masyarakat, penanggulangan kemiskinan berbasis pemberdayaan usaha ekonomi mikro dan kecil serta penanggulangan kemiskinan sektoral.

Klaster pertama diberikan terutama kepada keluarga yang masuk katagori miskin absolut atau desil pertama. Karena rumah tangga pada kelompok ini tidak memiliki atau memiliki potensi yang sangat rendah untuk meningkatkan pendapatan atau mengurangi pengeluaran.

Klaster kedua meniscayakan adanya perluasan kesempatan kerja dan kesempatan berusaha yang setara, memberdayakan masyarakat miskin, meningkatkan kapasitas masyarakat miskin agar mampu bekerja dan berusaha secara lebih produktif dan memperjuangkan kepentingannya, dan memberikan perlindungan dan rasa aman bagi masyarakat miskin serta mempertimbangkan isu lintas bidang yang meliputi pengarusutamaan gender, anak, lansia dan disabilitas serta lingkungan.

Klaster ketiga dengan menyatukan berbagai usaha keluarga menjadi usaha kelompok. Dengan menyatukan dan mensinergikan potensi, masyarakat dapat memilikii kekuatan lebih untuk keluar dari kemiskinan.

Klaster keempat atau bantuan sektoral maksudnya bantuan yang secara langsung atau tidak langsung berdampak pada peningkatan kesejahteraan tapi diluar bantuan langsung dan peningkatan usaha keluarga maupun kelompok. Pada klaster ini umumnya program-program peningkatan kawasan dan infrastruktur terwadahi.

Dengan laporan desain dan instrumen ini, Sandy Perdana Arief Setiawan mendapatkan angka kredit sebesar 0,3.
Labels:

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Pengalaman Mengaji di LDII

By
Sebelumnya perkenalkan nama saya sandy perdana, anak-anak biasanya panggil saya sandy. Aku lahir kurang lebih 28 tahun yang lalu, tepatnya bulan oktober tahun 1980. Domisili aku pada saat itu di kota bandung di komplek margahayu raya, mungkin nama kompleks ini bagi orang bandung sudah tidak asing lagi karena terkenal kompleks yang dibangun awal tahun 1980an. Lingkungan aku bermain mulai aku kecil sampai menginjak smp sangat mendukung, dalam arti kebetulan penghuni di kompleks tersebut sepantaran dengan aku sehingga aku tidak menemui kendala dalam bermain. Seperti biasa kegiatan dari kecil sampai smp sering dilakukan bersama-sama, mulai sepulang sekolah,kita bermain dilapangan, kebetulan setiap rw punya lapangan masing-masing yang telah disediakan oleh pihak developer. Pada saat itu, hampir sebagai rutinitas kita bermain di sore hari, setelah itu orang tua kami selalu mewanti-wanti agar setelah bermain disore hari, segera mandi dan bersiap-siap untuk ke mesjid. Kebetulan mesjid di...
12 comments
Read more

Mau Jadi Fungsional Perencana??? Yakin... coba baca dulu ya...

By
Mau Jadi Fungsional Perencana??? Yakin... coba baca dulu ya... Hai.. selamat pagi... Oke, kali ini saya akan membahas tentang apa yang harus diketahui sebelum memilih untuk mengambil Jabatan Fungsional Perencana. Mungkin banyak disini teman-teman yang bertanya, kenapa sih ngambil fungsional perencana, koq ngga ke struktural/jabatan administrator, ih sayang loh,, kan punya potensi, emang gak bosen klo nanti ambil fungsional, nanti klo jadi fungsional ngga punya kebijakan loh atau yang lebih parah, fungsional merupakan orang-orang buangan... oke,, mungkin itu beberapa pertanyaan dari sekian banyak pertanyaan yang nyangkut sama saya. Dari sekian pertanyaan tersebut diatas, saya sendiri ngga mau ambil pusing, yang jelas saya mencoba menyampaikan apa yang saya rasakan sendiri sebagai fungsional perencana. Oke kita mulai ya,, oiya,, persiapkan cemilannya, karena ini lumayan menguras pikiran anda...hehehe.. Berawal dari tahun 2011, ada informasi dari Pusbindiklatren Bappen...
Post a Comment
Read more

Laporan Rapat Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Kota Tasikmalaya Tahun 2018

By
Hai..hai.. Kali ini saya akan mencoba membahas mengenai rapat yang membahas mengenai forum lalulintas dan angkutan jalan di Kota Tasikmalaya. Penyajian Latar Belakang Masalah (0,1) Seiring dengan perkembangan wilayah dan peningkatan laju perekonomian di Kota Tasikmalaya dirasakan pada akhir-akhir ini banyak terjadi pusat-pusat pertubuhan baru yang memicu timbulnya aktivitas ekonomi serta meningkatnya jumlah kendaraan baik roda dua maupun roda empat tidak diimbangi dengan penambahan ruas jalan baru yang mengakibatkan terjadinya titik-titik kemacetan pada waktu atau jam-jam tertentu. Hal ini jika dibiarkan akan berdampak kurang baik bagi kemajuan sebuah kota, oleh karena itu perlu upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah selaku pembuat kebijakan dalam mengantisipasi hal tersebut diatas. Pada kasus tertentu seperti di Jalan Rumah Sakit, pada saat pagi hari dimana pada lokasi tersebut ada sekolah (SD, SMP dan SMA) serta rumah sakit yang mobilitasnya cukup tinggi sering ...
Post a Comment
Read more